Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Nifas Dengan Bendungan Asi Di Wilayah Kerja Puskesmas Pekauman Banjarmasin

Fatmawati, Fatmawati (2014) Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Nifas Dengan Bendungan Asi Di Wilayah Kerja Puskesmas Pekauman Banjarmasin. Karya Tulis Ilmiah DIII Kebidanan Sari Mulia.

Preview	Text COVER.pdf Download (21kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (26kB) | Preview
	Other FATMAWATI.rar Download (1MB)

Abstract

Bendungan ASI banyak terjadi pada ibu nifas minggu pertama hari ke-3 dan ke-4 sesudah ibu melahirkan mencapai 13,3%. Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2008-2009 menunjukkan bahwa 55% ibu menyusui mengalami payudara bengkak (Bendungan ASI) Tujuan penelitian: Mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap ibu nifas dengan bendungan ASI. Metode penelitian: Metode analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik Pengambilan Sampel yaitu dengan cara Purposive sampling populasi dalam penelitian ini adalah ibu nifas 2 hari - 6 minggu dan masih menyusui yang ada di Wilayah Kerja Puskesmas Pekauman Banjarmasin dengan jumlah 36 orang. Hasil: Penelitian didapatkan hasil terbanyak yaitu 18 orang ibu nifas yang mengalami bendungan ASI (78%), ibu nifas yang berpengetahuan cukup (44%) sedangkan pada sikap ibu nifas negatif sebanyak 23 orang (64%). Kesimpulan: Penelitian ini adalah pengetahuan ibu nifas dengan bendungan ASI dalam kategori cukup dan sikap ibu nifas dengan bendungan ASI banyak yang negatif. Berdasarkan hasil uji person chi square disimpulkan bahwa ada hubungan pengetahuan dengan bendungan ASI nilai  = 0,046 < = 0,05. tidak ada hubungan sikap dengan bendungan ASI nilai  = 0,096 >  = 0,05. Saran: Dari hasil penelitian ini yaitu bagi tenaga kesehatan hendaknya memberikan penyuluhan tentang Bendungan ASI pada ibu nifas. Kata kunci : Bendungan ASI, Pengetahuan dan Sikap Ibu nifas.

Actions (login required)

View Item