Uji senyawa fitokimia Pada ektrak umbi kunyit putih (curcuma mangga)

Widiyanthie, Christy (2015) Uji senyawa fitokimia Pada ektrak umbi kunyit putih (curcuma mangga). KTI DIII Kebidanan Sari Mulia.

Preview	Text COVER BARU.pdf Download (13kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (19kB) | Preview
	Other Christy Widiyanthie.rar Download (417kB)

Abstract

Kunyit putih (Curcuma Mangga) banyak digunakan sebagai obat tradisional telah terbukti memiliki efek farmakologis, oleh karena itu perlu dilakukan penelitian lebih lanjut tentang kandungan kimia dari tanaman tersebut dan diuji secara klinis serta efek samping yang ditimbulkan. Berdasarkan kebiasaan para masyarakat Batu Licin (Kalimantan Selatan) ibu yang ingin bersalin memiliki kepercayaan bahwa persalinan secara cepat akan terjadi apabila meminum perahan kunyit putih. Tujuan : penelitian ini untuk mengidentifikasi senyawa fitokimia pada ekstrak kunyit putih (Curcuma mangga). Metode : Cara mengambil ekstrak secara maserasi yaitu kunyit yang sudah tua dicuci, dipotong, disaring kemudian direndam menggunakan bahan etanol sebanyak 3 kali penyaringan selama 24 jam selama 3 hari. Hasil : Berdasarkan hasil uji fitokimia didapatkan senyawa fitokimia yaitu alkaloid, flavonoid, steroid, tanin dan saponin (hasilnya positif (+)), sedangkan senyawa yang tidak terkandung yaitu triterpenoid (hasinya negatif (-)). Kesimpulan : Kesimpulan dari hasil penelitian ini didapatkan senyawa fitokimia didalam ektsrak kunyit putih yaitu alkaloid, flavonoid, steroid, tanin dan saponin. Kata Kunci : Senyawa Fitokimia, Ekstrak Umbi Kunyit Putih (Curcuma mangga).

Actions (login required)

View Item