UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK DAUN ECENG GONDOK ( Eichhornia crassipes ) TERHADAP BAKTERI Escherichia coli

Fatimah Azzahra (2024) UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK DAUN ECENG GONDOK ( Eichhornia crassipes ) TERHADAP BAKTERI Escherichia coli. PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI JURUSAN FARMASI FAKULTAS KESEHATAN UNIVERSITAS SARI MULIA BANJARMASIN 2024.

Text Skripsi Fatimah Azzahra (Bismillah) 2 - Fatimah Azzahra.pdf Download (3MB)

Abstract

Penyakit infeksi merupakan masalah kesehatan yang dapat menular dari satu individu ke individu lainnya berbahaya jika tidak diobati. Salah satu bakteri yang menyebabkan penyakit adalah Escherichia coli. Tingginya angka penggunaan antibiotik yang tidak rasional menjadi penyaba kasus resistensi antibiotik. Sebagai pilihan alternatif dengan memanfaatkan obat tradisonal dari tanaman yakni eceng gondok (Eichhornia cressipes) yang memiliki senyawa metabolit sekunder yang berfungsi sebagai antibakteri. Tujuan: Mengetahui efektivifitas antibakteri ekstrak eceng gondok (Eichhornia cressipes) dalam menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli. Metode: Hasil: Jenis penelitian yang digunakan adalah True Experimental dengan desain penelitian Posttest-only Control Group. Aktivitas antibakteri menggunakan metode difusi sumuran dan penentuan Konsentrasi Hambat Minimum dan Konsentrasi Bunuh Minimum menggunakan metode dilusi cair yang dianalisis statistika non parametrik Kruskal-Wallis Test dan Mann Whitney Test. Simpulan: Ekstrak eceng gondok (Eichhornia cressipes) mengandung senyawa metabolit sekunder flavonoid, alkaloid, tanin dan terpenoid menunjukkan adanya aktivitas antibakteri terhadap Escherichia coli dengan diameter zona hambat 12,34 mm, nilai KHM pada konsentrasi 25% dan tidak memiliki KBM. Hasil analisis statistik menunjukkan terdapat perbedaan bermakna dengan p value 0,004 pada Kruskall-Wallis dan pada Mann Whitney menunjukkan p value 0,025

Actions (login required)

View Item