PENGARUH PEMBERIAN KOMPRES HANGAT TERHADAP KEJADIAN RUPTUR PERINEUM PADA PERSALINAN KALA II DI TPMB I DAN A BANJARMASIN

Selvia (2024) PENGARUH PEMBERIAN KOMPRES HANGAT TERHADAP KEJADIAN RUPTUR PERINEUM PADA PERSALINAN KALA II DI TPMB I DAN A BANJARMASIN. PROGRAM STUDI SARJANA KEBIDANAN JURUSAN KEBIDANAN FAKULTAS KESEHATAN UNIVERSITAS SARI MULIA BANJARMASIN 2024.

Text SKRIPSI_SELVIA ACC - Selvia Rusdi.pdf Download (5MB)

Abstract

Persalinan kala II tidak lepas dari kejadian ruptur perineum akibat dari ketegangan yang terjadi di area vagina selama proses persalinan. Banyak faktor yang mempengaruhi kejadian ruptur perineum salah satunya adalah perineum yang kaku. Salah satu cara untuk membuat perineum elastis yaitu dengan pemberian kompres hangat pada persalinan kala II untuk mencegah kejadian ruptur perineum pada ibu bersalin. Tujuan : Menganalisis pengaruh pemberian kompres hangat terhadap kejadian ruptur perineum pada persalinan kala II di TPMB I dan A Banjarmasin. Metode : Penelitian kuantitatif menggunakan jenis penelitian pra eksperimen dengan rancangan static group comparison. Populasi dan sampel penelitian sebanyak 10 ibu inpartu kala II primipara yang dibagi menjadi 5 orang kelompok intervensi dan 5 orang kelompok kontrol dengan teknik purposive sampling. Alat ukur yang digunakan berupa lembar observasi (Partograf) yang hasilnya dianalisis menggunakan uji Mann Withney karena data berdistribusi tidak normal. Hasil : Responden yang diberikan perlakuan kompres hangat memiliki kejadian laserasi perineum tertinggi yaitu derajat II dengan jumlah responden 2 orang, dan yang tidak laserasi sebanyak 2 orang, serta laserasi derajat I sebanyak 1 orang. Sedangkan data pada responden yang tidak diberikan kompres hangat lebih tinggi kejadian laserasi derajat II yaitu 3 orang. Hasil uji Mann Withney menunjukkan nilai p value sebesar 0,729 yang berarti Ha ditolak. Kesimpulan : Tidak ada pengaruh pemberian kompres hangat terhadap kejadian ruptur perineum pada persalinan kala II di TPMB I dan A Banjarmasin.

Actions (login required)

View Item