KESESUAIAN STANDAR PELAYANAN KEFARMASIAN DI PUSKESMAS KOTA BANJARMASIN

Nufus,Hayatun (2023) KESESUAIAN STANDAR PELAYANAN KEFARMASIAN DI PUSKESMAS KOTA BANJARMASIN. PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI JURUSAN FARMASI FAKULTAS KESEHATAN UNIVERSITAS SARI MULIA BANJARMASIN 2023.

Text Hayatun Nufus_11194761910471_Skripsi Paling Fix - Hayatun Nufus.pdf Download (3MB)

Abstract

Pekerjaan kefarmasian yang dilakukan dalam perolehan, produksi, distribusi dan pemeliharaan obat harus dilakukan oleh tenaga kesehatan yang memiliki pengetahuan dan wewenang yang sesuai untuk itu. Berdasarkan uraian diatas, peneliti sangat tertarik ingin mengetahui ada tidaknya kesesuaian kegiatan pelayanan kefarmasian dalam seluruh puskesmas kota Banjarmasin dengan berdasarkan Permenkes RI No. 26 tahun 2020 terkait Standar Pelayanan Kefarmasian Dalam Puskesmas khususnya pada pengelolaan sediaan farmasi maupun bahan medis habis pakai, layanan farmasi klinik, maupun sarana prasarana. Tujuan: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kesesuaian Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas Kota Banjarmasin terhadap Permenkes Nomor 26 Tahun 2020 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas. Metode: Metode rancangan penelitian yang digunakan adalah observasi yaitu melakukan observasi langsung yang akan diberikan kepada Apoteker yang berisi pertanyaan untuk memperoleh informasi Pengelolaan Sediaan Farmasi dan Bahan Medis Habis Pakai, Serta Pelayanan Farmasi Klinik. Hasil: Puskesmas di Kota Banjarmasin berjumlah 26 puskesmas. Semua puskesmas telah memenuhi kesesuaian pengelolaan sediaan farmasi dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP) sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan No. 26 Tahun 2020. Namun, 10 Puskesmas di Kota Banjarmasin belum memenuhi persyaratan pelayanan farmasi klinik, seperti Konseling, Monitoring Efek Samping Obat, Pemantauan Terapi Obat, dan Evaluasi Penggunaan Obat. Hal ini dipengaruhi keterbatasan Sumber Daya Manusia di puskesmas tersebut. Simpulan: 26 puskesmas di Kota Banjarmasin sudah sesuai dalam melakukan pengelolaan sediaan farmasi dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP) dan 16 Puskesmas sudah sesuai melaksanakan pelayanan farmasi klinik.

Actions (login required)

View Item