Analisis Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Swamedikasi Maag Di Kelurahan Tamban Muarakabupaten Barito Kuala

salhahtdw@gmail.com (2020) Analisis Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Swamedikasi Maag Di Kelurahan Tamban Muarakabupaten Barito Kuala. Program studi sarjana farmasi Fakultas kesehatan Universitas sari mulia Banjarmasin.

	Text Naskah Publikasi - SALHAH lppm.pdf Download (417kB)
	Text SKRIPSI SALHAH FARMASI 8B.pdf Download (2MB)

Abstract

Pengobatan sendiri atau swamedikasi adalah suatu upaya yang dilakukan dengan tujuan untuk mengobati segala penyakit ringan, mengobati kondisi penyakit kronis setelah adanya perawatan dari dokter, dan untuk melakukan upaya peningkatan kesehatan. Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya gejala maag diantaranya yaitu pengetahuan dan upaya untuk mencegah terjadinya maag. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor apa saja yang berpengaruh terhadap swamedikasi maag di Kelurahan Tamban Muara, Kabupaten Barito Kuala. Metode: Penelitian ini dilakukan secara observasional analitik dengan pendekatan cross sectional dan menggunakan teknik purposive sampling dimana data didapatkan melalui kuesioner secara online. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 62 responden sebanyak 64,5% tidak melakukan swamedikasi maag dan sebanyak 35,5% yang melakukan swamedikasi maag. Terdapat pengaruh yang signifikan antara rasionalitas terhadap penggunaan obat swamedikasi maag dengan nilai Pvalue0,054 < 0,1. Simpulan: Swamedikasi maag di Kelurahan Tamban Muara tidak ada pengaruh yang signifikan dengan faktor sosidemografi seperti jenis kelamin, pendidikan, usia, pekerjaan, penghasilan dan status pernikahan. Masyarakat memiliki tingkat pengetahuan yang cukup baik dalam melakukan tindakan swamedikasi di Kelurahan Tamban Muara. Terdapat pengaruh yang signifikan antara rasionalitas terhadap penggunaan obat swamedikasi maag. Kata Kunci: Faktor, maag, swamedikasi

Actions (login required)

View Item