Gambaran peran bidan dan suami dalam pemberian Asi eksklusif pada ibu yang mempunyai bayi Usia 6-12 bulandi wilayah puskesmas unsum Kabupaten barito timur

Antayeni (2015) Gambaran peran bidan dan suami dalam pemberian Asi eksklusif pada ibu yang mempunyai bayi Usia 6-12 bulandi wilayah puskesmas unsum Kabupaten barito timur. Skripsi DIV Kebidanan Sari Mulia.

Preview	Text COVER.pdf Download (15kB) | Preview
Preview	Text ISI NASKAH PUBLIKASI.pdf Download (50kB) | Preview
	Other ANTAYENI.rar Download (15MB)

Abstract

Bidan berperan sebagai orang yang melakukan pertolongan pertama persalinan mempunyai tanggung jawab pokok terhadap pelayanan kesehatan ibu dan anak. Bidanharus mampumemberikaninformasitentangpentingnya pemberian ASI eksklusif yaitu pemberian ASI saja pada bayi usia 0-6 bulan. Sedangkan Suami merupakan orang terdekat dengan ibu yang berperan selama ibu hamil, melahirkan dan setelah bayi lahir termasuk mendukung ibu memberikan ASI eksklusif. Cakupan hasil pemberian ASI eksklusif di Puskesmas Unsum mengalami penurunan yakni tahun 2013 sebesar 38% dan tahun 2014 sebesar 37,7%. Target pemberian ASI eksklusiftahun 2014adalah 80%. Hal inidapatdisebabkankurangnyaperanbidandansuamiterhadapibudalampemberian ASI eksklusif. Tujuan : Untuk mengetahui gambaran peran bidan dan suami dalampemberian ASI Eksklusif pada ibu yang mempunyai bayi usia 6 – 12 bulan di wilayah Puskesmas Unsum Kabupaten Barito Timur. Metode :Penelitianinimenggunakanmetodedeskriptifdenganpendekatankuantitatif.Populasidalampenelitianiniadalahseluruhibu yang mempunyaibayiusia 6 – 12 bulandi wilayah Puskesmas Unsum Kabupaten Barito Timuryaitu 225 orang daribulan Mei hinggaJuli 2015.Jumlah sampel 69. Tehnik sampling yang digunakanyaitu random sampling.Pengumpulan data menggunakankuesionerdanregisterkunjunganbayi. Hasil : Pada 69 responden, peran bidan terhadap ibudalampemberian ASI eksklusif paling banyak dengan kategori baik yaitu 42 orang (60,9%) dan kategori kurang baik sebanyak 27 orang (39,1 %). Peran suami terhadap pemberian ASI eksklusif paling banyak dengan kategori kurang yaitu 40 orang (58,0%) dan paling sedikit kategori baik sebanyak 29 orang (42,0 %). Hasil pemberian ASI pada bayi kategori ASI tidak eksklusif yaitu sebanyak 44 orang (63,8%) dan paling sedikit kategori pemberian ASI eksklusif sebanyak 25 orang (36,2%). Kesimpulan : Bidan dan suami ibu sangat berperan dalam keberhasilan ibu memberikan ASI secara eksklusif pada bayi usia 0 – 6 bulan dan dilanjutkan sampai bayi berusia 2 tahun, sehingga target pemberian ASI eksklusif tercapai. Kata Kunci :Peran, Bidan, Suami, Pemberian ASI eksklusif.

Actions (login required)

View Item