Perbedaan Pengetahuan Remaja Putri Sebelum Dan Setelah Di Lakukan Penyuluhan Tentang Deteksi Dini Fam Menggunakan Metode Sadari Di Smpn 18 Banjarmasin

Andirasari, Betty (2014) Perbedaan Pengetahuan Remaja Putri Sebelum Dan Setelah Di Lakukan Penyuluhan Tentang Deteksi Dini Fam Menggunakan Metode Sadari Di Smpn 18 Banjarmasin. Karya Tulis Ilmiah DIII Kebidanan Sari Mulia.

Preview	Text cover.pdf Download (44kB) | Preview
Preview	Text abstrak.pdf Download (17kB) | Preview
	Other BETTY ANDIRASARI.rar Download (4MB)

Abstract

Dari 493 penyakit tumor payudara jinak tersebut yang paling sering terjadi adalah fibroadenoma 40,5% dengan rentang usia 20-29 tahun (Bafaker, 2010). Tujuan: Tujuan penelitian ini untuk Mengetahui perbedaan pengetahuan remaja putri sebelum dan setelah di lakukan penyuluhan tentang deteksi dini FAM menggunakan metode SADARI di SMPN 18 Banjarmasin Metode: Metode penelitian yang di gunakan adalah metode Pre-Eksperimen Design. Dalam penelitian ini yang menjadi objek adalah remaja putri kelas VIII SMPN 18 Banjarmasin. Cara pengambilan sampel yang di gunakan adalah Sampling Jenuh yang mengambil semua anggota populasi menjadi sampel yaitu berjumlah 77 orang responden. Hasil: Hasil penelitian ini adalah p<α dengan p=0,000 dan α=0,05 Ha di terima dan Ho di tolak artinya, terdapat perbedaan pengetahuan remaja putri tentang deteksi dini FAM menggunakan metode SADARI di SMPN 18 Banjarmasin. Kesimpulan: Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat perbedaan sebelum dan setelah di lakukan penyuluhan tentang deteksi dini FAM menggunakan metode SADARI di SMPN 18 Banjarmasin. Disarankan pada remaja putri adalah hendaknya di tingkatkan pengetahuan khususnya dalam bidang kesehatan dengan cara membaca buku kesehatan dan berkonsultasi dengan tenaga kesehatan dan mencari informasi. Kata kunci : penyuluhan, pengetahuan, remaja putri, deteksi dini FAM dan metode SADARI

Actions (login required)

View Item