Kematangan Emosional dan Tingkat PendidikanPelakuPernikahanDini di Wilayah Kerja Banjarmasin Barat.

Andi maretha,Fitri (2016) Kematangan Emosional dan Tingkat PendidikanPelakuPernikahanDini di Wilayah Kerja Banjarmasin Barat. Skripsi DIV Kebidanan Sari Mulia.

Preview	Text COVER skripsi.pdf Download (31kB) | Preview
	Text ABSTRAK.docx Download (20kB)
Preview	Text COVER skripsi.pdf Download (31kB) | Preview
	Other Fitri andi maretha.rar Download (958kB)

Abstract

Usia kawin pertama yang dilakukanolehsetiapperempuanmemilikiresikoterhadappersalinannya. Semakinmudausiakawinpertamaseseorangperempuansemakinbesarresiko yang dihadapibagikeselamatanibudananak.Kematanganemosimerupakansalahsatuaspek yang sangatpentinguntukmenjagakelangsunganperkawinan di usiamuda. Pernikahan di usiamudasangatrentanditimpamasalahkarenatingkatpengendalianemosibelumstabil.Data dariDepartemen Agama Kota Banjarmasin padatahun 2014 mayoritasyang melakukanpernikahandiniataudiawahumuradalah di kecamatanBanjarmasin Baratsebanyak 126 orang. Tujuan :Mengkajikematanganemosionaldantingkatpendidikanpelakupernikahandini di wilayahkerjaKecamatan Banjarmasin Barat. Metode :Menggunakanjenispenelitiankuantitatif, metodedeskriptifanalitik. Cara pengambilansampelmenggunakanteknikTotal Samplingdenganjumlahsampel 34 orang.Alatukur yang digunakanyaitukuesionerdanpenelitiandilakukanpadatanggal 12 April 2016 sampai 3 Mei 2016. Hasil :Kematanganemosionalpelakupernikahandini di wilayahkerjaKecamatan Banjarmasin Barat rata-rata kematanganemosionaldengankategorisedangyaituberjumlah 23 responden (67,6%), respondenmemilikikategorikematanganemosionaltinggiyaituberjumlah 11 orang (32,4%). Selainitutingkatpendidikanpelakupernikahandinisebanyak 29 responden (85,3%) dengankategoritingkatpendidikandasardan 5 orang (14,7%) dengantingkatpendidikanmenengah. Simpulan :Pelakupernikahandini di Kecamatan Banjarmasin Barat dengankematanganemosionalsedangdantingkatpendidikan dasar. Kata kunci :Kematanganemosional, Pernikahandini, Tingkat pendidikan.

Actions (login required)

View Item