Gambaran faktor-faktor penyebab perdarahan postpartum pada ibu nifas di ruang nifas Rsud dr. H. Moch. Ansari saleh Banjarmasin tahun 2014-2015

Lestari, Endang (2016) Gambaran faktor-faktor penyebab perdarahan postpartum pada ibu nifas di ruang nifas Rsud dr. H. Moch. Ansari saleh Banjarmasin tahun 2014-2015. Studi Kasus DIII Kebidanan Sari Mulia.

Preview	Text 1. COVER NASKAH.pdf Download (32kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (16kB) | Preview
	Other Endang Lestari.rar Download (561kB)

Abstract

Menurut DinKes kota Banjarmasin angka kematian ibu saat nifas tercatat tahun 2008 ada 17 kasus, tahun 2009 meningkat ada 18 kasus, tahun 2010 menurun ada 14 kasus, tahun 2011 ada 14 kasus, dan tahun 2013 mengalami peningkatan kembali menjadi 16 kasus kematian ibu saat nifas. Tujuan: Mengetahui gambaran faktor-faktor penyebab perdarahan postpartum pada ibu nifas di ruang nifas RSUD.Dr.H.Moch. Ansari Saleh Banjarmasin Tahun 2014-2015. Metode: Karya tulis ilmiah ini dengan pendekatan kuantitatif. Pengumpulan data sekunder dilakukan menggunakan buku register tahun 2014-2015. Tehnik pengolahan data melalui proses tehnik pengumpulan data, penyusunan data, klasifikasi data, dan pengolahan data. Hasil: Hasil penelitian yang didapatkan yaitu faktor penyebab perdarahan postpartum karena sisa plasenta sebanyak 25 orang (56,81%), karena retensio plasenta sebanyak 15 orang (34%), karena robekan jalan lahir sebanyak 3 orang (6,81%), dan karena atonia uteri sebanyak 1 orang (2,27%). Faktor penyebab perdarahan postpartum terbanyak karna sisa plasenta dan faktor terendah karna atonia uteri. Simpulan: Secara umum penyebab perdarahan postpartum yaitu atonia uteri, robekan jalan lahir, retensio plasenta, dan sisa plasenta. Sedangkan faktor terbanyak karna sisa plasenta dan faktor paling sedikit karna atonia uteri. Kata kunci: faktor-faktor penyebab perdarahan postpartum yaitu, sisa plasenta, retensio plasenta, robekan jalan lahir, dan atonia uteri.

Actions (login required)

View Item