Hubungan Umur, Paritas, Disminore dengan Kejadian Mioma Uteri Di RSUD Dr. H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin

Fitriyanti (2017) Hubungan Umur, Paritas, Disminore dengan Kejadian Mioma Uteri Di RSUD Dr. H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin. Skripsi DIV Kebidanan.

	Other Fitrianty.rar Download (7MB)
	Text 01 COVER NASKAH.doc Download (76kB)

Abstract

Angka kejadian mioma uteri di Indonesia ditemukan 2,39%-11,87% dari semua penderita ginekologi yang dirawat. Berdasarkan studi pendahuluan yang peneliti lakukan di RSUD. Dr. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin diperoleh data dari ruang Poli Kandungan RSUD. Dr. H. Moch. Ansari Saleh terdapat angka kejadian mioma sebanyak 48 orang pada tahun 2014, pada tahun 2015 terdapat 224 orang, dan pada tahun 2016 terdapat 383 orangterjadi peningkatan sebanyak 159 orang dari tahun 2015 sampai tahun 2016 setiap tahun angka kejadian mioma meningkat di RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh. Tujuan: Menganalisis hubungan umur, paritas, disminore dengan kejadian mioma uteri di RSUD. Dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin. Metode: Survey analitik, rancangan cros sectional, populasi penelitian seluruh ibu yang berkunjung ke poli kandungan sebanyak 5178, sampel 99 orang dengan teknik porposive sampling, menggunakan data sekunder,analsis dengan uji chi square. Hasil: Penelitian yang dilakukan didapatkan hasil dengan uji statistik dengan menggunakan uji chi square didapatkan hasil umur p (0,045)<α (0,05) ada hubungan umur dengan mioma, paritas (0,008)<α (0,05) ada hubungan paritas dengan mioma, disminore p (0,009)<α (0,05)ada hubungan disminore dengan mioma. Kesimpulan: Ada hubungan umur dengan kejadian mioma uteri, adanya hubungan paritas dengan kejadian mioma uteri, dan ada hubungan disminore dengan kejadian mioma uteri. Kata Kunci: Disminore, Mioma Uteri, Umur, Paritas.

Actions (login required)

View Item