Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian Ketuban pecah dini di rumah sakit dr. Soemarno Sostroatmodjo kuala kapuas tahun 2016

Angelyani,Winda (2017) Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian Ketuban pecah dini di rumah sakit dr. Soemarno Sostroatmodjo kuala kapuas tahun 2016. Skripsi DIV Kebidanan.

	Other Winda Angelyani.rar Download (2MB)
Preview	Text skripsi.pdf Download (260kB) | Preview

Abstract

Komplikasi yang timbulakibatketubanpecahdinibergantungpadausiakehamilan. Dapatterjadiinfeksi maternal maupun neonatal, persalinan premature, hipoksia, deformitasjanin, meningkatnyainsiden SC, ataugagalnyapersalinan normal bahkandapatmenyebabkankematian maternal. Hasilstudipendahuluan yang dilakukan di RSUD dr. H. SoemarnoSosroatmodjotahun 2016 terdapat 8,62% kasus ketubanpecahdinidariseluruhjumlahpersalinansebanyak 1056. Tujuan:Menganalisisfaktor-faktor yang berhubungandengankejadianketubanpecahdini di RSUD dr. H. SoemarnoSosroatmodjotahun 2016 Metode: Penelitianinimerupakanpenelitiankuantitatif, jenispenelitiansurvey analitikpendekatancase control.Populasisemuaibubersalindengan KPD berjumlah 91 kasus, denganteknik pengambilan sampel secaratotal sampling. Pengumpulan data dengancaramenggunakan data sekunder, yang diambildaribuku register danrekammedik. Analisis data menggunakanujistatistikchi square (p<0,05). Hasil: hasilpenelitianmenunjukkandari 91 ibuhamildengan KPD respondensebanyak 27,4% yang mengalamigemelidengannilai p = 0,029, mengalamipolihidramnion 16,4% dengannilai p = 0,037, dan yang mengalamimakrosomiasebanyak 35,1 % dengannilai p = 0,007, dengan p <0,05. Simpulan: Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antaragemeli, polihidramnion, danmakrosomiadengankejadianKPD di RSUD dr. H. SoemarnoSosroatmodjoKuala Kapuas Tahun 2016, diharapkanpihak RS lebihmeningkatkan promosikesehatankepadaibuhamil. Kata Kunci: KetubanPecah Dini, Gemeli, Polihidramnion, Makrosomia

Actions (login required)

View Item