Faktor faktor yang mempengaruhi kedian asfiksia pada bayi baru lahir di rsud h. Boejasin pelaihari tahun 2016

Rosana,Nelly (2017) Faktor faktor yang mempengaruhi kedian asfiksia pada bayi baru lahir di rsud h. Boejasin pelaihari tahun 2016. Skripsi DIV Kebidanan.

	Text skripsi.pdf Download (364kB)
	Other 8. BAB III skripsi.rar Download (42kB)

Abstract

Menurut World Health Organization (WHO) setiap tahunnya kira-kira 3% (3,6 juta) dari 120 juta bayi baru lahir mengalami asfiksia, hampir 1 juta bayi ini meninggal. Penyebab tertinggi kematian bayi baru Lahir salah satunya karena Asfiksia . Data kejadian asfiksia di RSUD H. Boejasin Pelaihari tahun 2015 terdapat ada 1785 persalinan dengan kejadian asfiksia 670 (37%) sedangkan tahun 2016 didapatkan jumlah persalinan 1967 dengan bayi baru lahir dengan asfiksia ada 766 (38,9%).Beberapa faktor faktor yang mempengaruhi kejadian asfiksia diantaranya karena Faktor ibu. Tujuan:Menganalisis faktor faktor yang mempengaruhi kejadian Asfiksia pada bayi baru lahir di RSUD H Boejasin Pelaihari Tahun 2016. Metode: Metode Penelitian survey analitik dengan pendekatan retrospective (Case control). Populasi ibu bersalin total pada tahun 2016 ada 1967. Sampel case 95 sampel bayi yang asfiksia dan sampel control 190 sampel bayi yang tidak asfiksia dengan perbandingan 1 : 2. Dengan teknik sampel yaitu sampel systematic random sampling. Pengumpulan data dengan teknik dokumentasi buku register perinatologi. Analisa data dilakukan secara bivariat dengan uji chi square dengan (a=0,05) dan Odds Ratio (OR) Hasil: ada hubungan antara preeklamsi dengan kejadian asfiksia (p=0,027) dengan (OR=0,484), KPD (P=0,000) dengan (OR=2,698),Kala II lama (p=0,032) dengan (OR=0,529) dengan kejadian asfiksia. Simpulan: Ada hubungan preeklamsia, KPD dan kala II lama dengan kejadian asfiksia pada bayi baru lahir di RSUD H. Boejasin Pelaihari. Kata Kunci : Kejadian asfiksia, Preeklamsi, KPD, kala II lama.

Actions (login required)

View Item