Hubungan Pengetahuan Dan Phbs Keluarga Degan Kejadian Ispa Pada Balita Di Puskesmas Pekauman Banjarmasin 2015

Kisman,Muhammad (2015) Hubungan Pengetahuan Dan Phbs Keluarga Degan Kejadian Ispa Pada Balita Di Puskesmas Pekauman Banjarmasin 2015. Skripsi Keperatan Fak Kesehatan Jur.S1 Keperawatan.

	Text skripsi.pdf Download (2MB)
Preview	Text ABSTRAK INDO.pdf Download (9kB) | Preview

Abstract

Setiap tahunnya diperkirakan 4 dari 15 juta kematian pada anak berusia di bawah 5 tahun. Proporsi kematian balita akibat Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) berdasarkan hasil Survei Kesehatan Rumah Tanggga (SKRT) 2007 sebesar 15,5%. Sebagai kelompok penyakit, ISPA juga merupakan salah satu penyebab utama kunjungan pasien disarana kesehatan. Sebanyak 40%-60% kunjungan berobat di puskesmas dan 15%-30% kunjungan berobat di bagian rawat jalan dan rawat inap rumah sakit disebabkan oleh ISPA Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan ISPA dan PHBS keluarga dengan kejadian ISPA di Puskesmas Pekauman Banjarmasin. Metode : Penelitian ini menggunakan pendeketan crossectional. Teknik penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah accidental sampling dengan sampel sebanyak 73 sampel. Data dikumpulkan menggunakan Chi square dengan nilai signifikan p < 0,05. Hasil : Hasil penelitian didapatkan orang tua yang berpengetahuan baik tentang PHBS sebanyak 69 orang (94,5%).dan PHBS keluarga yang baik sebanyak 10 orang (13,7%) sedangkan yang cukup sebanyak 63 orang (86,3). Berdasarkan hasil penelitian terhadap 73 responden menunjukan bahwa PHBS keluarga yang baik dengan kejadian ISPA dalam satu bulan terakhir orang tua yang mengatakan anak balitanya mengalami ISPA terdapat 0 responden (0,0%) dan PHBS keluarga yang cukup terdapat 23 responden (31,5%), sedangkan pada PHBS keluarga yang baik dengan kejadian ISPA dalam satu bulan terakhir orang tua yang mengatakan balitanya tidak mengalami ISPA terdapat 10 responden (13,7%) dan PHBS keluarga yang cukup terdapat 40 responden (54,8%). Hasil uji chi-square test diperoleh hasil p=0.025 oleh karena p<0,05 (0,025>0,05) maka dapat dinyatakan ada hubungan antara Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Keluarga dengan kejadian ISPA pada Balita di Puskesmas Pekauman Banjarmasin Kesimpulan :Hasil uji chi-square test diperoleh hasil p=0.025 oleh karena p<0,05 (0,025>0,05) maka dapat dinyatakan ada hubungan antara Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Keluarga dengan kejadian ISPA pada Balita di Puskesmas Pekauman Banjarmasin. Kata kunci : Pengetahuan, PHBS, ISPA

Actions (login required)

View Item