Sholichati,Shofira (2016) Pengaruh Kadar Hemoglobin Dan Hematokrit Terhadap Perubahan Skor Nihss (National Institute Health Of Stroke Scale) Pada Klien Stroke Iskemik Dirsud Di Banjarmasin. Skripsi Keperatan Fak Kesehatan Jur.S1 Keperawatan.
|
Text
01 COVER SKRIPSI.pdf Download (100kB) | Preview |
|
|
Text
11 BAB I.pdf Download (222kB) | Preview |
|
Text
skripsi full.pdf Download (4MB) |
Abstract
Stroke masih menjadi penyebab utama kedua kematian di dunia setelah penyakit jantung. Stroke juga merupakan penyebab utama untuk kecacatan jangka panjang. Mortalitas stroke iskemik lebih kecil dibandingkan dengan stroke hemoragik. Sebanyak 2-10% kasus terjadi pada stroke iskemik akut dengan defisit neurologis dan memiliki prognosis yang buruk jangka pendek maupun jangka panjang. Selain pengukuran skala gangguan neurologis, hasil pemeriksaan laboratorium berupa nilai hematokrit dan hemoglobin juga berpengaruh terhadap prognostik dan perkembangan neurologis pasien stroke. Keadaan hiperviskositas dapat terjadi pada stroke iskemik akibat dari penyumbatan pembuluh darah di otak. Tujuan : Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh kadar hemoglobin dan hematokrit dengan skor NIHSS (National Institues Health of Stroke Scale) pada klien stroke iskemik di RSUD di Banjarmasin. Metode : Penelitian ini menggunakan pendekatan kohort. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan sampel sebanyak 39 sampel. Data dikumpulkan menggunakan checklist dan worksheet NIHSS. Data kemudian dianalisis menggunakan Uji Pearson Correlation dan Uji Spearman’s Rank dengan nilai signifikan p < 0,05. Hasil : Hasil analisis uji Pearson Correlation diperoleh nilai p pada kadar hemoglobin dengan skor NIHSS 24 jam (p=0,001), skor NIHSS 48 jam (p=0,001), dan skor NIHSS 72 jam (p=0,004) kurang dari 0,05 yang menunjukkan bahwa korelasi antara kadar hemoglobin dan skor NIHSS adalah bermakna dengan korelasi Pearson negatif dan kekuatan korelasi sedang. Dan hasil analisis uji korelasi Spearman’s Rankdiperoleh nilai p pada kadar hematokrit dengan skor NIHSS 24 jam (p=0,000), skor NIHSS 48 jam (p=0,000), dan skor NIHSS 72 jam (p=0,000) kurang dari 0,05 yang menunjukkan bahwa korelasi antara kadar hematokrit dan skor NIHSS adalah bermakna pula dengan nilai korelasi Spearman positif dan kekuatan korelasi kuat. Kesimpulan : Hasil analisis menunjukan bahwa terdapat pengaruhkadar hemoglobin dan hematokrit dengan skor NIHSS (National Institues Health of Stroke Scale) pada klien stroke iskemik di RSUD di Banjarmasin. Kata kunci :Stroke, Hemoglobin, Hematokrit, NIHSS
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Pengguna Penyetoran: | Rahman Perpustakaan UNISM |
Tanggal Setoran: | 15 May 2019 03:52 |
Last Modified: | 15 May 2019 03:52 |
URI: | http://repository.unism.ac.id/id/eprint/397 |
Actions (login required)
View Item |