Efektivitas Rts Dengan Gap Dalam Memprediksi Mortalitas Pada Pasien Cedera Kepala Di Ugd Rsud Kota Banjarmasin

Kustanti,Dian (2016) Efektivitas Rts Dengan Gap Dalam Memprediksi Mortalitas Pada Pasien Cedera Kepala Di Ugd Rsud Kota Banjarmasin. Skripsi Keperatan Fak Kesehatan Jur.S1 Keperawatan.

Text skripsi full.pdf Download (796kB)

Abstract

Penanganan cedera merupakan suatu tantangan bagi petugas pelayanan kesehatan saat ini. Sistem penilaian cedera dengan skoring trauma mencoba mengetahui tingkat keparahan menjadi angka, membantu menilai secara kuantitatif berat ringannya cedera kepala, khususnya selama satu jam pertama setelah trauma, pengkajian, dan tindakan resusitasi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas RTS (Revised Trauma Score) dengan GAP (GCS, usia dan tekanan darah sistolik) dalam memprediksi mortalitas pada pasien cedera kepala di UGD. Metode: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah cross sectional dengan menggunakan data status pasien cedera kepala dari tanggal 1 Januari - 31 Maret 2016. Data pasien dikumpulkan kemudian dikelompokkan berdasarkan hasil skoring trauma. Outcome (meninggal dan hidup) dicatat dalam 24 jam pertama sejak pasien masuk rumah sakit. Data dianalisis dengan menggunakan uji chi-square. Hasil: Sebanyak 109 pasien cedera kepala datang ke UGD RSUD Banjarmasin dengan rata-rata usia 36.5 tahun dan pasien meninggal sebanyak 11 orang (10%). Prediksi mortalitas dengan skoring RTS yaitu p = 0.000, OR = 2.390, probabilitas = 70.5% (95% CI = 1.893 – 3.019). Sedangkan prediksi skoring GAP yaitu p = 0.000, OR = 41.550, probabilitas = 97.6% (95% CI = 5.589 – 308.876) Simpulan: Skoring GAP lebih efektif daripada RTS dalam memprediksi mortalitas pasien cedera kepala di UGD dalam 24 jam dengan probabilitas sekitar 97.6% dibandingkan RTS yang memiliki probabilitas sekitar 70.5%. Kata Kunci: Cedera Kepala, Prediksi Mortalitas, Trauma Skor

Actions (login required)

View Item