Hubungan Karakteristik Individu Dan Kinerja Perawat Dengan Pengembangan Karier Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Sari Mulia Banjarmasin

Maulidah (2013) Hubungan Karakteristik Individu Dan Kinerja Perawat Dengan Pengembangan Karier Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Sari Mulia Banjarmasin. Skripsi Keperatan Fak Kesehatan Jur.S1 Keperawatan.

Preview	Text COVER.pdf Download (14kB) | Preview
Preview	Text ABSTRACK DAN INTISARI.pdf Download (23kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (39kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Download (119kB)
	Text BAB IV.pdf Download (154kB)
	Text BAB V.pdf Download (21kB)
	Text BAB V.pdf Download (21kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (28kB)
	Text BAB III.docx Download (35kB)

Abstract

Karakteristik perawat individu yang beragam, peran karakteristik individu penting untuk penentu kinerja yang buruk. Kinerja adalah hasil dari apa yang telah dilakukan oleh petugas dan kinerja perawat adalah sesuatu yang dapat memberikan nilai bagaimana kualitas perawatan di rumah sakit. Pengembangan karir adalah serangkaian posisi yang kemudian diperbaiki dan ditingkatkan efektivitasnya dalam pelaksanaan pekerjaan perawat, sebagai bagian dari pengembangan karir, yaitu pendidikan, promosi dan mutasi. Tujuan: Mengetahui hubungan karakteristik individu dan kinerja perawat dengan pengembangan karier di Rumah Sakit Rawat Inap Mulia Sari Banjarmasin. Metode: Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner untuk mempelajari karakteristik variabel individu (usia, jenis kelamin, status perkawinan, masa kerja dan status pekerjaan), kinerja dan pengembangan karier. Pengambilan sampel proporsional menggunakan simple random sampling. Sampel terdiri dari 43 perawat dengan kriteria inklusi (perawat yang bekerja di unit rawat inap, pendidikan keperawatan dan lama kerja D3 ≤ 1 tahun, 1-5 tahun, 6-10 tahun, ≥ 10 tahun) dan eksklusi (perawat yang tidak bekerja). pekerjaan dan perawat yang menjabat sebagai kepala ruangan). Analisis data dilakukan dengan SPSS versi 17.0 Hasil: Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan dengan karakteristik pengembangan karir individu. Dan ada hubungan perawat dengan pengembangan karier. Ini dibuktikan dengan nilai signifikansi p = 0,005 (Kurang dari 0,05) dan koefisien korelasi = 0,418. Kesimpulan: Karakteristik individu tidak memiliki hubungan dengan pengembangan karier di daerah Rawat Inap Rumah Sakit Sari Mulia Banjarmasin. Dan kinerja perawat memiliki hubungan dengan pengembangan karier di daerah Rawat Inap Rumah Sakit Sari Mulia Banjarmasin Kata kunci: karakteristik individu, kinerja perawat, pengembangan karier. 1. Mahasiswa keperawatan di Institut Kesehatan Sari Mulia 2. Kuliah di Institut Kesehatan Sari Mulia 3. Kuliah di Politeknik Depertemen Gizi Kesehatan

Actions (login required)

View Item