ANALISIS YURIDIS TINDAK PIDANA KEKERASAN TERHADAP ANAK YANG MENGAKIBATKAN KEMATIAN BERDASARKAN UNDANG- UNDANG PERLINDUNGAN ANAK NO 35 TAHUN 2014 (Studi Kasus Nomor 755/Pid.Sus/2021/PN Bjm)

HESTIANI SINTA,SELLY (2023) ANALISIS YURIDIS TINDAK PIDANA KEKERASAN TERHADAP ANAK YANG MENGAKIBATKAN KEMATIAN BERDASARKAN UNDANG- UNDANG PERLINDUNGAN ANAK NO 35 TAHUN 2014 (Studi Kasus Nomor 755/Pid.Sus/2021/PN Bjm). PROGRAM STUDI SARJANA HUKUM FAKULTAS HUMANIORA UNIVERSITAS SARI MULIA BANJARMASIN 2023.

Text SKRIPSI SELLY HESTIANI SINTA_ HUKUM_11215761910013 - selly hestiani25.pdf Download (6MB)

Abstract

Pusat perhatian utama dalam putusan perkara Nomor 755/Pid.Sus/2021/PN Bjm adalah pasal 80 ayat (4) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 pemberatan pidana yang seharusnya dipertimbangankan dalam putusan ini menimbang pelaku dari kekerasan ini ialah orang tua dari anak yang menjadi korban dengan berstatus ibu tiri. Semestinya, hukuman terhadap pelaku harus diberatkan sesuai dengan pasal tersebut. Namun berdasarkan putusan hakim, pelaku justru mendapat keringanan dalam sanksi pidananya dengan beberapa dasar pertimbangan hakim dari faktor ekonomi, emosional, lingkungan, dan perceraian orang tua. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tinjauan yuridis tindak kekerasan terhadap anak berdasarkan Undang-Undang Perlindungan Anak, dan menganalisis kesesuaian putusan Hakim dalam pengurangan pidana terhadap pelaku tindak pidana kekerasan terhadap anak yang menyebabkan kematian Nomor 755/Pid.Sus/2021/PN.Bjm dengan Undang-Undang Perlindungan Anak Nomor 35 Tahun 2014. Metode: Sifat dalam penelitian ini adalah deskriptif analisis, dengan jenis penelitian hukum yuridis normatif atau penelitian hukum kepustakaan. Hasil: Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa hukuman yang tepat bagi terdakwa sebagai orang tua korban itu sendiri sesuai dengan pasal 80 Undang- Undang Nomor 35 tahun 2014 ayat 3 dan 4 dengan hukuman penjara 15 (lima belas) tahun, dan jika pelaku adalah orang tua dari korban maka hukuman penjara ditambah 1/3 dari hukuman yang ditetapkan. Maka, hukuman yang sesuai dengan perbuatan pelaku adalah hukuman maksimal ditambah dengan 1/3 berdasarkan status pelaku, di luar dari keadaan yang meringankan berdasarkan putusan pengadilan yaitu 20 tahun. Simpulan: Hasil penelitian ini menunjukan bahwa putusan pidana yang dijatuhkan oleh hakim tersebut kurang adil dan tepat bagi keluarga korban, karena kasus ini bisa dikategorikan dalam pasal berlapis sesuai dengan pelanggaran pelanggaran yang di jelaskan pada kasus kekerasan terhadap anak yang menyebabkan meninggalnya orang.

Actions (login required)

View Item