HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP RISIKO TERJADINYA LOW BACK PAIN PADA MAHASISWA KEPERAWATAN ANGKATAN XII, XIII DAN XIV DI UNIVERSITAS SARI MULIA

Fadillah,Andrian (2023) HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP RISIKO TERJADINYA LOW BACK PAIN PADA MAHASISWA KEPERAWATAN ANGKATAN XII, XIII DAN XIV DI UNIVERSITAS SARI MULIA. PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN JURUSAN KEPERAWATAN FAKULTAS KESEHATAN UNIVERSITAS SARI MULIA BANJARMASIN 2023.

Text SKRIPSI ANDRIAN FADILLAH 11194561910169 - Andrian Fadilah.pdf Download (2MB)

Abstract

Low back pain (LBP) atau nyeri punggung bawah adalah salah satu jenis gangguan muskuloskeletal atau Musculoskeletal Disorders (MSDs) yang paling umum terjadi, baik pada anak-anak maupun dewasa. Sebanyak 80% populasi global telah mengalami low back pain setidaknya sekali dalam hidupnya. Low back pain didefinisikan sebagai nyeri akut di regio lumbal atau sakral yang mungkin terkait dengan sprain pada otot, strain pada ligamen, pergeseran diskus intervertebralis, maupun kondisi lainnya. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan aktivitas fisik terhadap risiko terjadinya low back pain pada mahasiswa keperawatan angkatan XII, XIII dan XIV di Universitas Sari Mulia. Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Besar sampel dalam penelitian sebanyak 68 orang ditentukan secara simple random sampling. Istrumen penelitian menggunakan kuesioner Global Physical Activity Questionnaire (GPAQ) dengan 16 pertanyaan dan nordic musculoskeletal dengan 28 pertanyaan. Analisis data menggunakan univariat dan bivariat uji Spearman Rho. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas fisik sebagian besar tinggi (47,1%) dan risiko terjadinya low back pain rendah (91,2%). Hasil uji statistik aktivitas fisik dengan low back pain p value 0,313 (p value > 0,05). Simpulan: Tidak terdapat hubungan antara aktivitas fisik terhadap risiko terjadinya keluhan low back pain pada mahasiswa keperawatan angkatan XII, XIII dan XIV

Actions (login required)

View Item