AKTIVITAS ANTIBAKTERI DAUN SENGKUBAK (Phycnarrhena Caulilflora) TEHADAP BAKTERI Streptococcus mutans

Fathurrahman (2021) AKTIVITAS ANTIBAKTERI DAUN SENGKUBAK (Phycnarrhena Caulilflora) TEHADAP BAKTERI Streptococcus mutans. PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI FAKULTAS KESEHATAN UNIVERSITAS SARI MULIA BANJARMASIN 2021.

Text File Skripsi-dikonversi.pdf Download (2MB)

Abstract

Latar Belakang: Karies gigi diawali dengan pembentukan plak pada gigi berwarna hitam akibat mikroorganisme. Mikroorganisme yang sering kali menjadi penyebab karies gigi adalah Bakteri Streptococcus mutans. Obat yang biasa diresepkan pada pasien karies gigi adalah amoksisilin, untuk mengatasi kondisi tersebut maka bisa menggunakan daun sengkubak yang berpotensi sebagai antibakteri alami. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menguji aktivitas antibakteri ekstrak daun sengkubak dan menganalisis daya hambat dan daya bunuh antibakteri daun sengkubak. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian true experimental menggunakan metode dilusi cair dan difusi cakram dengan berbagai konsentrasi. Konsentrasi yang digunakan adalah kontrol negatif (aquadest), kontrol positif (amoksisilin), ekstrak daun sengkubak 40%, 60%, 80% dan 100%. Hasil : Terdapat perbedaan signifikan jika dosis 60 dan 80 dibandingkan dengan 100/Kontrol positif (p>0,05) namun jika Kontrol positif dibandingkan dengan konsentrasi 100% maka perbedaan yang ditimbulkan tidak signifikan dalam membunuh atau menghambat pertumbuhan bakteri (p<0,05). Kesimpulan : Berdasarkan hasil dan pembahasan yang diperoleh maka dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun sengkubak (Phycnarrhena caulilflora) mempunyai aktivitas antibakteri terhadap bakteri Streptococcus mutans dan ekstrak daun sengkubak (Phycnarrhena caulilflora) bisa sebagai bakteriostatik atau bakterisida tergantung dosis yang digunakan Kata Kunci : Antibakteri, Daun Sengkubak, Streptococcus mutans.

Actions (login required)

View Item