AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKTRAK KULIT BATANG MAHONI (Swietenia macrophylla King) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus ATCC 29213

Wulandari,Eka Sri (2021) AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKTRAK KULIT BATANG MAHONI (Swietenia macrophylla King) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus ATCC 29213. PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI FAKULTAS KESEHATAN UNIVERSITAS SARI MULIA BANJARMASIN 2021.

Text Skripsi Eka Sri Wulandari.pdf Download (2MB)

Abstract

Latar Belakang: Diperkirakan pada tahun 2050 angka kematian akibat kasus resistensi antibiotik di Asia mencapai 4,7 juta. Perlu dilakukan eksplorasi terkait senyawa-senyawa tanaman yang memiliki aktivitas antibakteri sebagai pengobatan alternatif (Swietenia macrophylla King) Beberapa penelitian bagian tanaman Mahoni mempunyai efektivitas seperti antidiabetes, antiinflamasi, antidiare, dan antibakteri. Tujuan: Untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak kulit batang mahoni (Swietenia macrophylla King) terhadap bakteri Staphylococcus aureus ATCC 29213. Metode: penelitian ini menggunakan metode eksperimental menggunakan bakteri Staphylococcus aureus ATCC 29213. Ekstrak kulit batang pohon mahoni (Swietenia macrophylla King) dilakukan skrining fitokimia seperti alkaloid, flavonoid, terpenoid/steroid, tanin, dan saponin. Penelitian ini menggunakan 3 kelompok perlakuan yang teridiri dari kontrol positif (ciprofloxacin 5µg), kontrol negatif (DMSO) serta ekstrak kulit batang mahoni (Swietenia macrophylla King) pada konsentrasi 250mg/ml, 500mg/ml, 750mg/ml dengan perlakuan difusi cakram dan dilusi. Hasil: Ekstrak kulit batang pohon mahoni (Swietenia macrophylla King) terdapat beberapa kandungan metabolit sekunder seperti alkaloid, flavonoid, terpenoid, tanin, saponin, serta memiliki aktivitas daya hambat dengan metode difusi cakram dengan rata-rata diameter sebesar 25,27 mm. Dilakukan pengujian antibakteri dengan metode dilusi dengan nilai KHM 250mg/ml dan belum terdapat KBM terhadap bakteri Staphylococcus aureus ATCC29213. Uji statistik menggunakan uji Shapiro-wilk dan uji Mann withney Uji statistik dengan kruskal wallis menunjukkan adanya peredaan signifikan antar semua kelompok uji (p=0.018, p<0,05) dan uji mann whitney terdapat perbedaan bermakna antar kelompok (p=0.025, p<0,05). Simpulan: Ekstrak kulit batang pohon mahoni (Swietenia macrophylla King) terdapat aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus aureus ATCC29213. Kata kunci: Antibakteri, ekstrak kulit batang mahoni, Staphylococcus aureus ATCC29213.

Actions (login required)

View Item