Christina Pendani,Tita Continuarty (2021) Aktivitas Antibakteri Ekstrak Temu Hitam (Curcuma aeruginosa) Terhadap Salmonella typhi. PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI FAKULTAS KESEHATAN UNIVERSITAS SARI MULIA BANJARMASIN 2021.
Text
Skripsi_Tita Continuarty C.P_11194761920129.pdf Download (3MB) |
Abstract
Latar Belakang:Demam tifoid merupakan penyakit infeksi yang saat ini masih menjadi masalah serius. Terapi yang digunakan pada demam tifoid yaitu antibiotik kloramfenikol, namun saat ini banyak terjadi resistensi terhadap antibiotik tersebut salah satunya adalah bakteri Salmonella typhisehingga perlu penemuan obat alternatif antibakteri untuk mengatasi demam tifoid. Terapi non farmakologi yang sering digunakan adalah ekstrak temu hitam (Curcuma aeruginosa) yang memiliki kandungan metabolit sekunder seperti alkaloid, flavonoid, tanin dan saponin yang diduga efektif sebagai antibakteri. Tujuan: Menguji aktivitas antibakteri ekstrak temu hitam (Curcuma aeruginosa) terhadap Salmonella typhi. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah True Experimental dengan desain penelitian Posttest-Only Control Group. Skrining aktivitas antibakteri ekstrak temu hitam (Curcuma aeruginosa) terhadap Salmonella typhi menggunakan metode difusi sumuran dan penentuan Konsentrasi Hambat Minimum dan Konsentrasi Bunuh Minimum menggunakan metode dilusi kemudian data dianalisis menggunakan Kruskal-Wallis Test dan Mann Whitney Test. Hasil: Ekstrak temu hitam (Curcuma aeruginosa) memiliki aktivitas antibakteri terhadap Salmonella typhi dengan zona hambat sebesar 14,7 mm dan memiliki kemampuan daya hambat minimum pada konsentrasi 0,5g/ml (konsentrasi 50%). Hasil analisis statistik menunjukan terdapat perbedaan bermakna dengan p value 0,007 pada Kruskal-Wallis Test dan pada Mann Whitney Test menunjukan p value 0,025. Ekstrak temu hitam (Curcuma aeruginosa) tidak memiliki kemampuan daya bunuh terhadap Salmonella typhi. Simpulan: Ekstrak temu hitam (Curcuma aeruginosa) memiliki aktivitas antibakteri terhadap Salmonella typhi dengan nilai Konsentrasi Hambat Minimum sebesar 0,5g/ml. Kata Kunci: Antibakteri, Curcuma aeruginosa, Konsentrasi Bunuh Minimum, Konsentrasi Hambat Minimum, Salmonella typhi.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Pengguna Penyetoran: | Rahman Perpustakaan UNISM |
Tanggal Setoran: | 10 Sep 2021 03:11 |
Last Modified: | 10 Sep 2021 03:11 |
URI: | http://repository.unism.ac.id/id/eprint/1930 |
Actions (login required)
View Item |