Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kegagalan Pemberian Asi Ekslusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Bilu Banjarmasin

Rizky Amelia,Kiki (2015) Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kegagalan Pemberian Asi Ekslusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Bilu Banjarmasin. Skripsi DIV Kebidanan Sari Mulia.

Preview	Text COVER.pdf Download (18kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (24kB) | Preview
	Other KIKI RIZKY AMELIA.rar Download (2MB)

Abstract

Menurut WHO setiap tahun terdapat 1-1,5 juta bayi di dunia yang meninggal karena tidak diberi ASI eksklusif. ASI sangat bermanfaat mengurangi sakit yang berat. Bayi yang diberi susu formula berkemungkinan untuk dirawat di rumah sakit karena infeksi bakteri hampir 4 kali lebih sering dibanding bayi yang diberi ASI eksklusif. Tujuan: Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kegagalan pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Bilu Banjarmasin Tahun 2015 Metode: Survey analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu yang mempunyai bayi yang berumur 6-11 bulan di wilayah kerja Puskesmas Sungai Bilu sebanyak 107 orang pada bulan Maret tahun 2015. Jumlah sampel 74. Teknik sampling menggunakan Total sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan uji chi square (p=0,05) Hasil: ada hubungan pengetahuan ibu terhadap kegagalan pemberian ASI Eksklusif (p = 0,007. Ada hubungan pendidikan ibu terhadap kegagalan pemberian ASI Eksklusif (p = 0,044.). Ada hubungan pekerjaan ibu terhadap kegagalan pemberian ASI Eksklusif (p = 0,002). ada hubungan sosial budaya terhadap kegagalan pemberian ASI Eksklusif (p = 0,001). Kesimpulan: Ada hubungan pengetahuan, pendidikan, pekerjaan, sosial budaya terhadap kegagalan pemberian ASI Eksklusif. Pengetahuan responden tentang pemberian ASI Eksklusif mempunyai peluang 2,207 kali menyebabkan ibu tidak memberikan ASI Eksklusif Kata Kunci: Pengetahuan, Pendidikan, Pekerjaan, Sosial Budaya Terhadap Kegagalan Pemberian ASI Eksklusif

Actions (login required)

View Item