Gambaran Kejadian Asfiksia Pada Bayi Baru Lahir Di RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin

Asmaningrum, Diah Venty (2013) Gambaran Kejadian Asfiksia Pada Bayi Baru Lahir Di RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin. Karya Tulis Ilmiah DIII Kebidanan Sari Mulia.

Preview	Text cover.pdf Download (32kB) | Preview
Preview	Text abstrak pdf.pdf Download (148kB) | Preview
	Other DIAH VENTY ASMANINGRUM.rar Download (1MB)

Abstract

Masalah asfiksia menurut data Survey Kesehatan Rumah Tangga (SKRT), menyebutkan penyebab kematian bayi baru lahir di Indonesia, salah satunya asfiksia yang merupakan penyebab ke-2 kematian bayi baru lahir setelah BBLR. Objek dalam penelitian ini adalah semua bayi baru lahir yang mengalami asfiksia di RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin yang berjumlah 160 orang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana gambaran kejadian asfiksia pada bayi baru lahir di RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 160 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah sampel jenuh. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang didapat dari register bayi baru lahir kemudian diolah dan dianalisis dalam bentuk tabel distribusi dan perhitungan persentase. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa angka kejadian asfiksia pada bayi baru lahir tahun 2012 adalah 160 orang. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah gambaran kejadian asfiksia pada bayi baru lahir berdasarkan faktor ibu yaitu paling banyak terjadi pada umur 20-35 tahun sebesar 59,3%, pada paritas 1 sebesar 53,8%, pada umur kehamilan preterm sebesar 50,6%. Sedangkan gambaran kejadian asfiksia berdasarkan faktor janin yaitu paling banyak terjadi pada letak sungsang sebesar 51,8%, pada yang cara persalinan spontan sebesar 51,8% dan gambaran kejadian asfiksia berdasarkan klasifikasi yaitu paling banyak asfiksia sedang sebesar 61,3%. Saran dari hasil penelitian adalah bagi seluruh tenaga kesehatan yang ada disarankan untuk selalu meningkatkan potensi yang ada, khususnya dalam penanganan asfiksia dengan penatalaksanaan yang tepat pada bayi baru lahir agar mencegah komplikasi yang bisa terjadi. Kata Kunci : Kejadian asfiksia, Bayi baru lahir

Actions (login required)

View Item