Faktor-Faktor Penyebab Kegagalan Pemberian Asi Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Mesa Banjarmasin

Khairunnisa, Khairunnisa (2014) Faktor-Faktor Penyebab Kegagalan Pemberian Asi Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Mesa Banjarmasin. Karya Tulis Imiah DIII kebidanan Sari Mulia.

Preview	Text COVER.pdf Download (20kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (17kB) | Preview
	Other KHAIRUNNISA.rar Download (753kB)

Abstract

Penyebab kematian bayi dan balita adalah akibat dari malnutrisi yang sering terkait dengan asupan gizi atau ASI yaitu sekitar (58%). Menurut hasil Survei Demografi dan Kesehatan 2012 AKB tercatat 32 kematian per 1.000 kelahiran hidup di periode 2008-2012. Tujuan : Mengetahui faktor-faktor penyebab kegagalan pemberian ASI eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Sungai Mesa Banjarmasin. Metode : Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif dan populasi nya adalah semua ibu yang mempunyai bayi usia 0-6 bulan yang gagal memberikan ASI eksklusif. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan teknik accidental sampling dengan jumlah responden adalah 30 orang Hasil : Dari hasil penelitian secara umum tentang faktor-faktor penyebab kegagalan pemberian ASI eksklusif dari 30 orang responden, pengetahuan yang baik 9 orang (30%), cukup 17 orang (57%), kurang 4 orang (13%). Dilihat dari sikap positif 24 orang (80%), negatif 6 orang (20%). Pekerjaan ibu yang gagal ASI eksklusif yang bekerja 8 orang (27%), dan tidak bekerja 22 orang (73%) Kesimpulan : Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor penyebab kegagalan pemberian ASI eksklusif adalah dari 30 orang ibu yang gagal memberikan ASI eksklusif berpengetahuan cukup (57%), memiliki sikap positif (80%) dan tidak bekerja (73%) Kata Kunci : Pengetahuan, sikap, pekerjaan, ASI eksklusif

Actions (login required)

View Item